Loading Now

Kondisi Fisik Jorge Martin di MotoGP Qatar Jadi Sorotan: Debut Aprilia Terancam?

Kembalinya Jorge Martin ke MotoGP: Debut dengan Aprilia di Qatar dalam Sorotan

Jorge Martin, sang juara bertahan, siap kembali ke lintasan MotoGP dan melakukan debutnya bersama Aprilia di Grand Prix Qatar. Absen dalam tiga seri pembuka musim ini demi pemulihan cedera, kembalinya Martin sangat dinantikan para penggemar. Namun, ada kekhawatiran tentang kondisinya, terutama menghadapi tantangan di sirkuit Losail.

Adaptasi dengan Motor Aprilia: Tantangan di Depan Martin

Setelah lama absen, Martin tentu sangat ingin segera beradaptasi dengan motor Aprilia dan memahami karakteristiknya. Dibutuhkan waktu dan kerja keras untuk mengembangkan motor tersebut agar mampu bersaing memperebutkan kemenangan. Tantangan ini menjadi semakin berat mengingat kondisi fisik Martin yang belum sepenuhnya pulih.

Kekhawatiran Martin: Kondisi Fisik Jadi Kendala di Qatar?

Kurang dari dua minggu lalu, Jorge Martin mengungkapkan kekhawatiran tentang kembalinya ke lintasan. Ia bahkan mengaku tidak mengendarai motor apapun sebelum tiba di Qatar. Kekhawatiran ini semakin bertambah mengingat tikungan pertama di sirkuit Losail dikenal dengan pengereman yang ‘ekstrem’.

Neil Morrison menyoroti bahwa tikungan satu di Qatar, dengan pengereman beratnya, berpotensi menjadi masalah bagi Jorge Martin. “Tata letak trek di Qatar lebih menguntungkan daripada trek seperti COTA. Ini adalah trek searah jarum jam, jadi tidak akan terlalu kritis pada pergelangan tangan kirinya seperti di COTA. Secara umum, ini adalah trek yang cukup cepat dan mengalir dengan pengereman terbatas, namun, masih ada beberapa titik pengereman berat yang cukup parah seperti tikungan satu.”

Keputusan Bijak: Mengutamakan Kesehatan Jangka Panjang

Jika Martin memutuskan untuk mundur dari balapan pada hari Minggu, itu mungkin menjadi langkah yang bijaksana. Kerusakan jangka panjang tidak sebanding dengan apa pun yang mungkin dia capai selama Grand Prix, yang mungkin tidak banyak mengingat tingkat kebugarannya saat ini.

Ducati dan Marc Marquez: Keputusan yang Tepat?

Tiga balapan memasuki musim ini, keputusan Ducati untuk merekrut juara enam kali Marc Marquez daripada Jorge Martin tampaknya dibenarkan. Martin mungkin membutuhkan waktu hingga jeda musim panas untuk kembali ke performa terbaiknya. Namun, kesalahan Marquez di COTA membuktikan bahwa ia masih melakukan kesalahan aneh. Semakin dia membatasi kesalahan tersebut, semakin baik keputusannya bagi Ducati. Jika Marquez gagal memenangkan gelar ketujuh pada tahun 2025, ekspektasi terhadap siapa yang seharusnya direkrut Ducati mungkin akan bergeser.

Post Comment

You May Have Missed