Loading Now

Justin Marks Terkesan dengan Ai Ogura: “Rookie Terbaik untuk Motor MotoGP!”

Justin Marks Terpukau dengan Debut Gemilang Ai Ogura di MotoGP

Bos Trackhouse Racing, Justin Marks, tak bisa menyembunyikan kekagumannya atas penampilan Ai Ogura di tiga seri awal MotoGP musim ini. Pembalap Jepang tersebut menunjukkan adaptasi yang luar biasa dan secara konsisten mampu bersaing di barisan depan.

Ogura, yang menjadi juara dunia Moto2, tampil solid dan menunjukkan potensi yang menjanjikan. Bahkan, performanya mampu menyaingi sesama rookie, Fermin Aldeguer, yang mengendarai Ducati GP24 dari tim Gresini. Kehadiran Ogura menjadi angin segar bagi Trackhouse Racing, terutama karena Raul Fernandez masih kesulitan menembus posisi sepuluh besar.

Adaptasi Cepat Ogura di MotoGP Mendapat Pujian

Marks mengungkapkan rasa kagumnya terhadap kemampuan Ogura dalam beradaptasi dengan cepat di kelas MotoGP yang sangat kompetitif.

“Lompatan dari Moto2 ke MotoGP sangat besar: motor memiliki tenaga yang jauh lebih besar, aerodinamika yang kompleks, dan tingkat persaingan yang tinggi. Anda tidak pernah benar-benar tahu bagaimana seorang rookie akan melakukannya,” kata Marks kepada MotoGP.com.

“Tapi siapa rookie yang lebih baik untuk menempatkan dia di atas motor selain Juara Dunia Moto2? Itu sebabnya kami mempekerjakannya [Ogura]: bakat luar biasa, sangat dewasa, cerdas. Kami mempekerjakannya dengan harapan bahwa kami akan memiliki pembalap hebat yang akan mampu bersaing untuk mendapatkan poin setiap kali kami pergi ke trek balap dan pada akhirnya mampu bersaing untuk podium.”
Debutnya di Thailand spektakuler, mungkin lebih baik dari yang kami harapkan, tetapi itu juga mengingatkan kami bahwa kami membuat keputusan yang bagus dalam pembalap yang kami tempatkan di atas motor, jadi kami sangat senang dengan masa depannya.”

Ogura Puas dengan Hasil di Texas Meski Awalnya Kesulitan

Ogura sendiri merasa puas dengan hasil yang diraihnya di Texas, meskipun mengalami kesulitan di sesi latihan bebas pertama (FP1) karena kondisi lintasan yang basah. Ia berhasil finis di posisi kesembilan baik di sesi Sprint maupun balapan utama.

“Posisi kesembilan di Sprint, posisi kesembilan di balapan utama adalah hasil yang bagus, saya pikir, setelah akhir pekan yang sulit,” katanya kepada MotoGP.com.

“[Di Sprint] Saya mendapatkan posisi sendiri, tetapi di balapan utama [ada] lima atau enam kecelakaan di depan [saya] dan saya tidak bisa berbuat banyak dari sisi saya. Tapi, tetap, finis sepuluh besar, jadi saya pikir saya dan tim saya bisa senang tentang akhir pekan ini.”

Post Comment

You May Have Missed