Perubahan Strategi McLaren di Abu Dhabi: Team Order Jadi Pertimbangan Serius Demi Gelar F1!

McLaren Pertimbangkan Team Order di Abu Dhabi Demi Gelar Juara F1

McLaren membuat perubahan signifikan dalam strategi mereka jelang balapan penutup musim F1 di Abu Dhabi. Semula bersikeras membiarkan Lando Norris dan Oscar Piastri bersaing bebas, kini tim asal Woking tersebut membuka peluang penggunaan team order demi mengamankan gelar juara dunia.

Keputusan ini diambil mengingat peluang Norris dan Piastri untuk meraih gelar masih terbuka, meskipun Max Verstappen dari Red Bull juga menjadi ancaman serius. Norris saat ini unggul 12 poin dari Verstappen, sementara Piastri tertinggal 16 poin. Perebutan gelar juara dunia yang sengit ini mengingatkan pada persaingan ketat di musim 2010.

Zak Brown: Kami Realistis, Ingin Juara Dunia!

CEO McLaren Racing, Zak Brown, menegaskan bahwa timnya siap mengambil langkah apapun yang diperlukan untuk meraih gelar juara. “Ya, tentu saja. Kami realistis. Kami ingin memenangkan Kejuaraan Pembalap ini,” ujar Brown kepada Sky Sports F1.

Brown menambahkan, meskipun kedua pembalap memiliki kesempatan yang sama di awal balapan, McLaren akan mempertimbangkan team order jika salah satu pembalap memiliki peluang lebih besar untuk juara. “Jika jelas salah satu memiliki peluang dan yang lain tidak, kami akan melakukan apa yang kami bisa untuk memenangkan Kejuaraan Pembalap. Akan gila jika tidak,” tegasnya.

Norris Enggan Meminta Bantuan Piastri

Menanggapi potensi team order, Lando Norris menyatakan bahwa ia tidak akan meminta bantuan dari rekan setimnya, Oscar Piastri. “Itu bukan urusan saya dan saya tidak akan memintanya,” kata Norris.

Sementara itu, Piastri mengaku belum membahas kemungkinan team order dengan tim. “Ini bukan sesuatu yang kami diskusikan. Sampai saya tahu apa yang diharapkan, saya tidak punya jawaban,” ungkap Piastri.

Sacrifice Demi Tim: Bukan Hal Baru di F1

Zak Brown juga menekankan bahwa pengorbanan pembalap demi tim bukanlah hal baru di Formula 1. “Ini adalah olahraga tim, kan? Kami berusaha memenangkan gelar konstruktor dan juga gelar pembalap sebagai tim,” jelas Brown.
“Jika salah satu dari mereka tidak bisa menang, mereka ingin yang lain menang. Dan itulah yang diinginkan tim.”

Dengan perubahan strategi ini, McLaren menunjukkan keseriusannya dalam perburuan gelar juara dunia F1 musim ini. Apakah team order akan benar-benar diterapkan? Kita saksikan saja di balapan Abu Dhabi mendatang. Persaingan Norris, Piastri dan Verstappen akan menjadi tontonan yang sangat menarik.