Peran Krusial Aleix Espargaro dan Takaaki Nakagami di Honda untuk MotoGP 2026

Honda Fokus Pengembangan MotoGP 2026: Peran Espargaro dan Nakagami Kian Vital

Honda terus berbenah untuk kembali ke performa terbaiknya di MotoGP. Dengan perubahan sistem konsesi yang akan datang, peran pebalap penguji Aleix Espargaro dan Takaaki Nakagami menjadi semakin krusial dalam pengembangan motor RC213V untuk MotoGP 2026.

Honda Optimistis dengan Perubahan Konsesi

Mikihiko Kawase, Manajer Teknis HRC MotoGP, menyebut perubahan tangga konsesi Honda untuk 2026 sebagai “langkah logis berikutnya dalam perjalanan kami kembali ke puncak.” Honda berhasil naik dari kategori D ke C setelah melampaui Yamaha di klasemen konstruktor dan mengumpulkan 285 poin.

“Ini adalah langkah logis berikutnya dalam perjalanan kami kembali ke puncak, sesuatu yang harus kami lakukan,” kata Kawase mengenai hilangnya kebebasan pengembangan kategori D. “Tentu saja ada beberapa batasan dengan pengurangan ban untuk pengujian, tidak ada waktu dengan pebalap Grand Prix dan lebih banyak batasan dengan pengembangan mesin.”

Peran Test Team Semakin Penting

Dengan naiknya Honda ke kategori C, pentingnya tim penguji yang dipimpin oleh Aleix Espargaro dan diperkuat oleh Takaaki Nakagami menjadi semakin besar.

“Tim Penguji, yang diperkuat dengan tambahan Nakagami dan Aleix Espargaro, telah melakukan pekerjaan yang hebat musim ini dan peran mereka akan menjadi semakin penting di tahun 2026 karena kami memiliki lebih sedikit ruang untuk keraguan dalam hal membawa suku cadang baru ke akhir pekan balapan,” jelas Kawase.

Fokus Pengembangan RC213V 2026 dan Motor 850cc 2027

Sumber daya internal HRC akan segera dibagi antara mesin 2026 dan pengembangan mesin 850cc baru untuk tahun 2027. Honda yakin bahwa alokasi sumber daya pengembangan antara model ’26 dan ’27 [850cc] akan menjadi lebih jelas dengan cepat, memungkinkan manajemen proyek yang lebih baik dan pengembangan yang lebih efisien.

Target Honda untuk MotoGP Musim Depan

Setelah meraih kemenangan di Le Mans tahun ini dengan Johann Zarco, ditambah tiga podium (Zarco di Silverstone, Joan Mir di Motegi dan Sepang), Kawase ditanya tentang target untuk tahun depan: “Tujuan kami adalah untuk terus berjuang secara konsisten untuk lima besar seperti yang kami lakukan di akhir tahun lalu. Untuk terus melakukan perbaikan dan berjuang untuk podium saat ada peluang,” katanya.

“MotoGP selalu bergerak maju; semua orang selalu semakin cepat jadi kita harus terus bekerja semaksimal mungkin.”

“2026 akan menjadi tahun terakhir mesin 1.000cc dan kami ingin mencapai hasil terbaik dengan Honda RC213V. Pengembangan sudah berlangsung untuk tahun 2026, bekerja untuk terus menyempurnakan dan mencari lebih banyak performa di semua area.”