Brad Binder Bangkit di MotoGP Mandalika, Waspadai Karakteristik Unik Sirkuit!

Brad Binder Kembali Bersaing, Tapi Ingatkan Mandalika Adalah Sirkuit Spesial

Brad Binder, pembalap KTM Factory Racing, menunjukkan performa terbaiknya musim ini dengan finis keempat dalam MotoGP Indonesia yang digelar di Sirkuit Mandalika, 6 Oktober 2025. Hasil ini menjadi angin segar bagi Binder setelah melalui musim yang sulit.

Juara dua seri balap premier class ini berhasil melesat dari posisi grid ke-15 menjadi finis keempat dalam balapan yang penuh drama sepanjang 27 lap. Pencapaian ini menjadi hasil terbaiknya musim ini, mengingat sebelumnya ia belum pernah berhasil menembus lima besar dalam balapan penuh.

Perubahan Signifikan di Pemanasan Jadi Kunci

Binder mengungkapkan bahwa peningkatan performanya tidak lepas dari perubahan besar yang dilakukan pada sesi pemanasan di hari Minggu. “Kami melakukan perubahan yang cukup besar di sesi pemanasan dan langsung terasa lebih percaya diri di bagian depan,” jelasnya. “Saya merasa bisa berbelok sedikit lebih baik dan bagian depan terasa lebih mantap, sehingga memberi saya kepercayaan diri untuk mendorong lebih keras.

“Saya senang bisa melewati banyak pembalap dan yang terpenting, memperbaiki posisi start saya jauh lebih baik. Ini pertama kalinya dalam beberapa waktu saya bisa melaju ke depan,” imbuhnya.

Mandalika, Sirkuit yang ‘Sangat Spesial’

Namun, Binder memperingatkan bahwa kondisi lintasan Mandalika yang memiliki cengkeraman (grip) sangat rendah, ditambah dengan penggunaan ban belakang yang lebih keras, menjadikan sirkuit ini “sangat spesial.” Ia pun mewaspadai jika performa ini belum tentu bisa diulangi di sirkuit lain.

“Saya pikir Mandalika adalah tempat yang spesial, tetapi saya sangat berharap ini bisa menjadi titik balik bagi saya karena saya telah melewati musim yang sangat sulit,” ujarnya. “Senang bisa finis keempat lagi. Sangat menyenangkan bisa bertarung dengan para pembalap lain, tetapi lintasan di sini sangat spesial.

“Cengkeramannya sangat rendah, ban yang digunakan juga berbeda. Kita lihat saja nanti ketika kembali ke Eropa. Saya merasa lebih percaya diri dengan motor, tetapi Phillip Island akan menjadi tantangan yang sama sekali berbeda.

“Lintasan di sana sangat cepat dan mengalir. Kita akan menggunakan kembali ban belakang normal, jadi cengkeramannya pasti akan lebih baik. Akan sangat menarik. Tapi jika saya merasakan perasaan yang baik seperti ini dan bisa mendorong lebih keras, itu akan membuat perbedaan yang sangat besar,” pungkas Binder.