Lando Norris Akui Lebih Gugup Bermain Golf Dibanding Balapan F1!
Lando Norris Lebih Khawatir di Lapangan Golf daripada Sirkuit F1
Lando Norris, pembalap McLaren Formula 1, baru-baru ini mengungkapkan sebuah kejutan: ia merasa lebih gugup saat bermain golf dibandingkan saat mengendarai mobil F1 di lintasan balap. Pernyataan ini ia sampaikan saat berpartisipasi dalam BMW PGA Celebrity Pro-Am di Wentworth, Inggris.
Norris menghabiskan waktu di sela-sela persaingan ketat di kejuaraan dunia F1 dengan mengikuti turnamen golf bergengsi ini. Ia bermain bersama sahabatnya, Matt Fitzpatrick, sementara bos McLaren, Zak Brown, juga turut serta dalam grup yang sama dengan Justin Rose.
Pengakuan yang Mengejutkan
“Saya tidak memiliki ekspektasi tinggi dalam golf,” ujar Norris kepada Sky Sports. “Saya suka golf. Bisa berada di sini dan melihat [Matt Fitzpatrick] melakukan halnya, saya sangat menghormati para pemain golf ini. Jika Anda bermain golf, Anda akan memahami betapa sulitnya. Anda harus sangat menghormati mereka yang hebat dan telah memenangkan kejuaraan.”
Meskipun ini adalah partisipasinya yang kedua dalam acara tersebut, Norris tetap merasakan ketegangan. “Ada banyak orang di sini. Saya merasa lebih gugup di sini daripada kapan saja dalam balapan,” imbuhnya. “Saya tidak merasa bisa melukai orang di lintasan balap. Tapi di sini, saya bisa!”
Siapa Golf Terbaik di Grid F1?
Selain Norris, beberapa tokoh dari dunia F1 lainnya juga ikut berpartisipasi, termasuk mantan mekanik Red Bull, Calum Nicholas, dan presenter Sky Sports F1, Simon Lazenby. Sejumlah pembalap lain seperti Fernando Alonso dan Max Verstappen juga dikenal gemar bermain golf dan sering mengikuti turnamen seperti Netflix Cup.
Pacar Albon, Lily Muni, adalah seorang pemain golf profesional asal China. Ketika ditanya siapa pemain golf terbaik di grid F1, Norris menjawab, “Bukan saya. Mungkin saya yang paling sering bermain, tapi itu tidak membuat saya lebih baik dari mereka. Mungkin Carlos [Sainz].”
Persaingan Ketat di Lintasan
Norris baru-baru ini finis di posisi kedua di Grand Prix Italia setelah kontroversi perintah tim McLaren agar driver mereka bertukar posisi. Hasil ini memperkecil selisih poinnya dengan Pierre Gasly di kejuaraan menjadi 31 poin dengan delapan balapan tersisa.
Setelah akhir pekan yang relatif tenang, Norris akan kembali ke lintasan yang sudah familiar di Grand Prix Azerbaijan pada 21 September mendatang. Persaingan memperebutkan gelar juara dunia F1 semakin memanas!
Post Comment